Mencicipi Kuliner Malam Bandung yang Unik dan Lezat

advertisement

Mencicipi Kuliner Malam Bandung yang Unik dan LezatIbu kota dari Jawa Barat ini merupakan kota yang sudah banyak berkembang, baik dari segi infrastruktur, fasilitas umum, serta wisata yang ditawarkan. Bandung yang baru-baru ini memiliki Taman Film ini semakin menunjukkan kreativitasnya sebagai kota yang dapat memberi Anda banyak inspirasi. Bandung juga menawarkan berbagai wisata yang menarik, seperti wisata kuliner malam Bandung. Bandung yang identik dengan anak muda ini juga masih 'hidup' hingga malam hari, sehingga Anda masih bisa berkeliling Bandung untuk mengisi perut sambil menikmati udara malam Bandung yang sangat sejuk. Inilah beberapa referensi kuliner malam Bandung yang dijamin memuaskan nafsu makan Anda.

Nasi Kalong
Nama "kalong" yang berarti kelelawar ini bukan berarti menjadi bahan utama dari nasi kalong ini. Tidak, nasi kalong ini sama sekali tidak mengandung apa pun dari binatang bersayap tersebut. Nasi ini dinamakan kalong karena pengunjung warung makan ini yang datang pada malam hari mencari makanan, seperti kalong alias kelelawar yang aktif pada malam hari. Menariknya, warna nasi yang disajikan sangat berbeda dari warna nasi pada umumnya, yaitu ungu kehitam-hitaman. Warna ungu gelap pada nasi ini didapatkan dari beras merah yang dicampur dengan buah picung.

Nah, kalau begitu nasi kalong ini cocok untuk Anda yang sedang dalam program hidup sehat, karena makanan ini menggunakan beras merah. Selain sehat, racikan bumbu pada nasi kalong ini sangat enak, sehingga tak heran warung makan ini jadi terkenal dan banyak diburu oleh perut-perut kelaparan di malam hari. Untuk menemani nasi kalong Anda, tersedia beberapa lauk, namun sebaiknya coba lauk ayam madu yang akan pas dengan nasi kalong yang gurih. Anda bisa menyantap nasi kalong lengkap dengan lauknya seharga Rp 30,000 per porsi. Warung makan nasi kalong ini berlokasi di Jalan R.E. Martadinata nomor 47, Bandung. Jangan khawatir kemalaman, karena warung makan ini buka dari pukul 7 malam hingga pukul 3 dini hari.

Bebek Ali Borromeus
Nah, wisata kuliner malam Bandung ini mungkin sudah pernah Anda dengar sebelumnya. Menurut beberapa pengunjung luar kota, belum lengkap rasanya pergi ke Bandung tanpa mencoba olahan bebek di warung tenda sederhana ini. Nama Borromeus ternyata didapat dari sebuah rumah sakit (RS Borromeus) yang berada di depan warung tenda ini, sementara Ali merupakan nama pemilik warung tenda ini. Olahan bebek di sini menggunakan bahan dasar bebek muda. Bumbu yang digunakan sebenarnya standar seperti bumbu goreng pada umumnya, yaitu bawang merah, bawang putih, ketumbar dan kemiri.

Namun racikan dan takaran yang digunakan di sini berbeda dengan di tempat lain, sehingga menghasilkan kelezatan yang khas. Selain itu, perebusan daging juga diperhatikan betul, sehingga pas keempukannya. Berada di dekat UNPAD Dipati Ukur dan ITB, warung tenda ini menempati lokasi strategis sehingga ramai terus oleh pengunjung. Anda cukup mengeluarkan kocek sebesar Rp 15,000 untuk mencicipi seporsi bebek Ali Borromeus ini (belum termasuk nasi). Warung makan ini berlokasi di Jalan Hasanudin, tepatnya di samping Rumah Sakit Borromeus, dan buka dari pukul 5 sore hingga tengah malam.

Cafe Madtari
Tempat makan ini cocok untuk Anda yang hanya ingin nongkrong malam sambil menyantap camilan, bukan makan berat. Kuliner malam Bandung ini unik karena kafe ini sangat dermawan dalam memberi keju di setiap menu makanannya. Jadi, jika Anda penggila keju atau kesal dengan warung makan yang pelit keju, datanglah kesini! Menu makanan yang ditawarkan adalah berbagai jajanan seperti roti bakar, mie, pisang panggang, wedang jahe, dan minuman lainnya.

Anda akan benar-benar kenyang keju di kafe ini, karena keju yang ditaburi pada makanan Anda akan menggunung hingga mungkin menutupi makanan yang Anda pesan. Kebanjiran keju di piring Anda adalah hal yang pasti di sini. Penasaran> Datang saja ke kafe yang beralamat di Jalan Rangga Gading ini. Kafe ini buka 24 jam, jadi jangan khawatir tidak akan sempat ke sini. Harga yang ditawarkan cukup bervariasi dan sangat terjangkau, yaitu mulai dari Rp 4,000 - Rp 15,000.
advertisement
0 Komentar untuk "Mencicipi Kuliner Malam Bandung yang Unik dan Lezat"

Back To Top