advertisement
Pesona Pantai Ancol yang Bersejarah - Jika Anda orang Jabodetabek, terutama Jakarta, sudah pasti Anda pernah mendengar dan rata-rata sudah pernah menginjakkan kaki ke sini. Ya, Pantai Ancol. Pantai yang berada di kawasan Jakarta Utara ini adalah salah satu dari rangkaian destinasi wisata di Taman Impian Jaya Ancol. Jika tidak pernah ke pantainya, mungkin Anda pernah ke Sea World atau Dunia Fantasi di sana. Pantai Ancol sendiri terbentang seluas 5 km yang terbagi menjadi 5 bagian pantai, yaitu Pantai Elok, Pantai Ria, Pantai Indah, Pantai Festival, dan Carnival Beach Club. Komplek wisata Pantai Ancol adalah yang terbesar dan terpopuler di Jakarta, juga di kota-kota sekitar jakarta.
Sayangnya, sudah banyak stigma tentang pantai ini yang kebersihannya tidak terpelihara serta pengunjungnya yang membludak, sehingga beberapa orang menjadi malas dan memilih untuk tidak pergi ke Pantai Ancol ini. Padahal, Pantai Ancol juga memiliki keindahan setara dengan pantai-pantai lainnya jika diperhatikan dengan seksama. Di balik ramainya pengunjung dan hiruk pikuk wisatawan, Anda bisa merasakan pasir lembutnya yang berwarna putih kecoklatan, deburan ombak yang tenang karena merupakan pantai Utara, dan air lautnya yang berkilauan tertimpa sinar matahari.
Pantai Ancol terdiri dari beberapa bagian, ada yang memiliki pasir sehingga Anda bisa bermain air dengan asyik, ada juga yang pinggir pantainya berbatu dan dibeton sehingga Anda hanya bisa menyaksikan keindahan laut dari undakan sepanjang jalan pinggir pantai. Pada salah satu bagian pantai, Anda juga bisa menikmati keindahannya dengan kenyamanan menginap di salah satu resort mewah di Ancol.
Sayangnya, sudah banyak stigma tentang pantai ini yang kebersihannya tidak terpelihara serta pengunjungnya yang membludak, sehingga beberapa orang menjadi malas dan memilih untuk tidak pergi ke Pantai Ancol ini. Padahal, Pantai Ancol juga memiliki keindahan setara dengan pantai-pantai lainnya jika diperhatikan dengan seksama. Di balik ramainya pengunjung dan hiruk pikuk wisatawan, Anda bisa merasakan pasir lembutnya yang berwarna putih kecoklatan, deburan ombak yang tenang karena merupakan pantai Utara, dan air lautnya yang berkilauan tertimpa sinar matahari.
Jangan salah, pantai ini memiliki sejarah panjang, yakni sejak zaman kolonial Belanda. Dahulu, Pantai Ancol dijadikan tempat wisata orang borju Belanda. Bahkan tak jauh dari kawasan pantai yang sudah tertata baik saat itu, dibangun pusat pemerintahan VOC, tepatnya di sekitar Kota Tua Jakarta dan Pelabuhan Sunda Kelapa. Namun pada tahun 1700-1800, Ancol mulai ditinggalkan oleh orang Belanda saat Batavia atau Jakarta diserang wabah malaria. Pusat pemerintahan pun digeser masuk ke dalam kota dan menjauh dari pantai.
Setelah itu, Pantai Ancol tidak lagi dikunjungi banyak wisatawan, melainkan hanya menjadi empang bagi masyarakat setempat. Saat itu juga Pantai Ancol masih menjadi tempat yang sangat sepi, jauh dari peradaban dan gelap karena belum ada listrik yang masuk ke sana. Baru pada tahun 1962, Soekardjo mempelopori pembukaan lahan di kawasan Pantai Ancol yang masih berbentuk rawa-rawa dan hutan. Orang ini jugalah yang menjadi pelopor dibangunnya Taman Impian Jaya Ancol.
Setelah itu, Pantai Ancol tidak lagi dikunjungi banyak wisatawan, melainkan hanya menjadi empang bagi masyarakat setempat. Saat itu juga Pantai Ancol masih menjadi tempat yang sangat sepi, jauh dari peradaban dan gelap karena belum ada listrik yang masuk ke sana. Baru pada tahun 1962, Soekardjo mempelopori pembukaan lahan di kawasan Pantai Ancol yang masih berbentuk rawa-rawa dan hutan. Orang ini jugalah yang menjadi pelopor dibangunnya Taman Impian Jaya Ancol.
Cerita lain yang menyelubungi Pantai Ancol adalah sesosok hantu wanita berwajah manis. Anda tahu? Ya, Si Manis Jembatan Ancol. Cerita ini diyakini bermula dari kejadian tragis yang menimpa seorang wanita cantik bernama Maryam yang diperkosa lalu dibunuh dan jasadnya dibuang ke kali Ancol (kali yang membelah kawasan Pantai Ancol). Lama setelah kejadian tersebut, sosok wanita yang dijuluki 'Si Manis' ini kerap menampakkan dirinya pada pengunjung maupun penjual yang berada di kawasan Ancol.
Seorang pelukis yang bermukim di kawasan Ancol pun mengaku pernah didatangi Si Manis, yang kemudian minta dilukiskan. Namun baru setengah badan yang selesai, wanita tersebut menghilang. Karena masih teringat betul tentang rupa wanita tersebut, si pelukis kemudian menyelesaikan lukisannya. Oleh warga setempat kemudian diyakini bahwa lukisan tersebut adalah benar wujud dari Si Manis. Legenda Si Manis Jembatan Ancol ini sangat terkenal dan populer, hingga sempat dibuat sekuelnya dan ditayangkan secara nasional oleh salah satu stasiun televisi swasta.
Seorang pelukis yang bermukim di kawasan Ancol pun mengaku pernah didatangi Si Manis, yang kemudian minta dilukiskan. Namun baru setengah badan yang selesai, wanita tersebut menghilang. Karena masih teringat betul tentang rupa wanita tersebut, si pelukis kemudian menyelesaikan lukisannya. Oleh warga setempat kemudian diyakini bahwa lukisan tersebut adalah benar wujud dari Si Manis. Legenda Si Manis Jembatan Ancol ini sangat terkenal dan populer, hingga sempat dibuat sekuelnya dan ditayangkan secara nasional oleh salah satu stasiun televisi swasta.
advertisement
Tag :
wisata alam
1 Komentar untuk "Pesona Pantai Ancol yang Bersejarah"
Jangan ktinggalan untuk mencoba wisata kuliner lagendaris kota jakarta juga gan. :)